Jakarta – GlobalNewsNusantara.Co.ID berbangai rilis survei Calon Presiden (Capres) terus tunjukan tren pilihan untuk figur Pemimpin Indonesia menempatkan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan bersama Sandiaga Uno terus bermunculan dalam survei pilihan rakyat.
Kali ini Trust Indonesia Research and Consulting dalam simulasi pasangan calon (paslon) presiden dan wakil presiden menempatkan Prabowo Subianto dan Anies Baswedan unggul dari paslon popular lain seperti Ganjar Pranowo-Ridwan Kamil (RK), dan Puan Maharani-Sandiaga Uno.
Nama Sandiaga Uno yang tidak lain adalah kader Partai Gerindra yang perna jagokan duet Prabowo-Sandi dipemilihan Presiden kemarin menjadi bukti partai ini memiliki segudang figur Capres Cawapres dipemilihan nanti.
Demikian hal dengan nama Gubernur Jakarta Anies Baswedan saat maju di Pilgub DKI dicalonkan oleh Partai Gerindra dan PKS, Anies yang memiliki segudang prestasi yang bila disebutkan tidak akan cukup untuk disebutkan. misal, dalam kinerja terbilang baik dan memiliki wawasan serta masuk pemimpin dengan berbangai bahasa dimilikinya.
Pasangan Prabowo-Anies unggul dengan elektabilitas 23,4 persen sedangkan Ganjar-RK dengan 8,3 persen. Survei dilakukan 3-12 Januari 2022 dengan metode wawancara langsung atau tatap muka dengan total responden sebanyak 1.200 responden yang dipilih secara acak bertingkat di seluruh provinsi. Margin of error survei kurang lebih 2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
“Prabowo-Anies tertinggi, 23,4 persen,” kata Direktur Eksekutif Trust Indonesia, Azhari Ardinal memaparkan hasil surveinya di Jakarta, Senin (31/1/2022).
Ada 11 simulasi paslon capres-cawapres yang diajukan dalam survei tersebut. Antara lain, memasangkan Anies dengan Sandiaga Uno, Ganjar Pranowo bersama Ridwan Kamil (RK), Ganjar dengan Agus Harimurti Yudhyono (AHY), hingga Puan Maharani berpasangan dengan Anies.
Dalam simulasi itu, elektabilitas atau tingkat keterpilihan Anies-Sandi 17,6 persen disusul Anies-AHY dengan 10,5 persen, dan Ganjar-RK dengan 8,3 persen. Sementara duet Prabowo-Puan di posisi berikutnya dengan elektabilitas 5,2 persen.
Jika Anies berpasangan dengan Ganjar, elektabilitas keduanya juga tidak tinggi, hanya 4,8 persen. Beda sedikit dari Ganjar bila berpasangan dengan AHY yang memperoleh 4,6 persen.
“Terakhir duet Airlangga Hartarto-Ganjar hanya memperoleh 1,4 persen dan Puan-Sandi memperoleh 1,0 persen,” imbuh Ardinal.Dalam simulasi tiga pasangan calon, elektabilitas Anies tertinggi jika berpasangan dengan Ganjar. Simulasi pasangan ini mengalahkan elektabilitas Prabowo dan Puan. Anies-Ganjar memiliki 41 persen, sementara Prabowo-Puan 33,1 persen.Saat Anies disandingkan dengan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), elektabilitasnya mencapai 39,8 persen. Angka tersebut tetap lebih unggul ketimbang Prabowo-Puan yang hanya dipilih oleh 31,8 peren responden.
“Elektabilitas tertinggi diraih oleh pasangan Anies Baswedan jika berpasangan dengan AHY, Ganjar Pranowo, maupun Sandiaga Uno,” demikian kata Azhari Ardinal.(Kifli Abidjulu)
