Buol – GlobalNewsNusantara.Co.ID Ketua DPRD Kabupaten Buol Srikandi Batalipu S.Sos, M.AP menyelesaikan studinya pada program pasca sarjana.Universitas Negeri Gorontalo (UNG) bersama istri Anggota DPRD Buol Karmin Kaimo, S.Ag asal partai Demokrat di wisuda Minggu, 20 Februari 2022.
Srikandi Batalipu S.Sos, M.AP, dan istri Anggota DPRD Buol Karmin Kaimo, S.Ag dari partai Demokrat ikuti prosesi wisuda yang digelar oleh Universitas Negeri Gorontalo (UNG) dengan menerapkan wisuda dengan model Drive Thru.
Prosesi penerapan sistem wisuda Drive Thru oleh pihak rektorat dilakukan dalam 4 tahap, dimana setiap tahap pelaksanaan dilakukan untuk 300 Wisudawan saja. Saat prosesi wisuda, para Wisudawan harus antri menggunakan kendaraan pribadi baik itu Mobil, Motor, Bentor bahkan Sepeda.
Sebelumnya prosesi wisuda ini beberapa bulan tertunda akibat pandemi Covid-19, Namun dalam pelaksanaannya, prosesi wisuda dilaksanakan dibulan Februari 2022 berbeda dengan pelaksanaan Wisuda sebelumnya.
Ketua DPRD Kabupaten Buol Srikandi Batalipu S.Sos, M.AP mengucapkan terima kasih sebab proses wisuda nya tetap berjalan dengan baik serta benar – benar menerapkan protokol kesehatan yang ada.
“saya ucapakan terima kasih sudah diwisuda dan sudah menerima dan belajar banyak ilmu di Universitas Negeri Gorontalo (UNG). insyallah ilmu ini akan menjadi berkah buat saya dan orang banyak,” Ungkap Ketua DPRD Kabupaten Buol Srikandi Batalipu S.Sos, M.AP
Lanjut Srikandi Batalipu S.Sos, M.AP, dirinya juga mengucapkan selamat kepada para wisuda dan wisudawati lainnya termasuk sahabat saya Karmin Kaimo Anggota DPRD Buol dimana istrinya juga ikut diwisuda.
Sementara itu Anggota DPRD Buol Karmin Kaimo, S.Ag dari partai Demokrat dirinya dalam kesempatan yang sama juga memberi ucapan kepada Ketua DPRD Buol yang diwisuda.
“Mudah-mudahan dengan ilmu yang didapatkan selama di kampus bisa di implementasikan ditengah – tengah masyarakat dimana berada,” ucap Karmin.
Adapun dijelaskan oleh Rektor UNG Dr. Eduart Wolok, S.T, M.T, dimasa pandemi sempat muncul pro dan kontra terkait pelaksanaan wisuda, karena normalnya pelaksanaan wisuda saat ini tidak dimungkinkan karena akan ada pengumpulan masa sebanyak 1800-an dalam momen wisuda.
Numun pihaknya Universitas Negeri Gorontalo (UNG) sudah melakukan survei kepada para wisudawan dimana tetap mereka berharap tetap di wisuda dengan memiliki kenangan terbesar dalam hidupnya seperti menerima ijazah dan dokumentasi yang representatif,” ungkap Rektor.
Hasil survey yang dilakukan kata Rektor, UNG mencoba melihat kondisi maupun situasi, sehingga akhirnya sistem Drive Thru diterapkan dalam Wisuda kali ini. Dimana dalam prosesi kali ini mengkombinasikan prosesi wisuda diawal dilaksanakan secara online, sedangkan prosesi wisuda baik itu penyerahan ijazah, pemindahan tali kuncir dengan sistem Drive Thru.
(Salam)