====================================
Buol Globalnewsnusantara.co.id Rabu, 23 Juni 2021.
Sekertaris Daerah Kab. Buol Drs. H. Mohamad Suprizal Jusuf MM Hadir dan membuka secara resmi kegiatan Penyusunan Rencana Kontijensi dan Simulasi Penanggulangan Bencana & Pelayanan Informasi Pelayanan Bencana, bertempat di Hotel Sri Utami Kelurahan Kulango.
Turut hadir dalam kegiatan yakni Kapolres Buol, Pabung 1305 BT, Asisten Pemerintahan, serta Pemberi Materi Kepala Bidang Pencegahan dan kesiapan Siagaan Bencana Provinsi Sulawesi Tengah.
Sekretaris Daerah Kabupaten Buol dalam sambutanya menyampaikan Apresiasi dan Terima Kasih yang sebesar-besarnya kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kab Buol dan seluruh jajaranya yang telah mempersiapkan rangkaian kegiatan ini dengan baik serta penghargaan saya kepada seluruh peserta yang telah meluangkan waktu untuk datang berpartisipasi dalam kegiatan ini.
” Saya memberi Apresiasi kepada BPBD Kab. Buol atas pelaksanaan kegiatan ini, terkhusus bagi Pemberi Materi Ibu dari Propinsi, terima kasih banyak bisa hadir berbagi ilmu di Buol. Terima kasih juga pada seluruh peserta yang hadir, dan saya harap bisa mengikuti kegiatan ini sampai selesai ” tuturnya
Selanjutnya Sekretaris Daerah menambahkan bahwa Upaya upaya kerja keras yang harus dilakukan dalam mengurangi resiko bencana yang terjadi di Kabupaten Buol yang dikenal sebagai daerah rawan bencana, baik melalui pembangunan fisik maupun penyadaran dan peningkatan kemampuan menghadapi ancaman bencana. Haruslah senantiasa terintegrasi dengan upaya dan langkah-langkah yang telah di ambil oleh pemerintah, baik itu pemerintah provinsi maupun pemerintah pusat, sebagaimana yang telah di tegakkan Presiden Republik Indonesia pada rapat koordinasi Nasional BNPB/BPBD di Surabaya yang dihadiri oleh kementerian/ lembaga,para Gubernur, Walikota, dan para Bupati se Indonesia.
Upaya upaya tersebut antra lain :
- Perencanaan pembangunan daerah harus berlandaskan aspek aspek pengurangan resiko bencana ;
- Pelibatan akademisi dan pakar bencana untuk mengkaji, menganalisis bencana supya kita mampu memprediksi ancaman;
- Mengantisipasi dan mengurangi dampak bencana;
- Saat terjadi bencana Gubernur Sebagai Komandan Satuan Tugas penanganan kondisi darurat dengan di didukung PANDAM & KAPOLDA sebagai Wakilnya;
- Membangun peringatan dini terpadu berbasiskan Rekomendasi hasil penelitian dan pengkajian para pakar Kepala BNPB mengkoordinasikan kementerian dan lembaga terkait untuk membangun sistem peringatan terpadu ;
- Pendidikan kebencanaan dimuali tahun ini baik disekolah maupun di masyarakat terutama di daerah rawan bencana,papan peringatan/rute evakuasi harus dipasang dengan jelas;
- Lakukan kegiatan pengembangan kapasitas tim reaksi cepat ( TRC ) penanganan bencana secara berkala dan berkesinambungan.
” Saya yakin kehadiran semua dalam kegiatan kali ini adalah tanda baik bahwa kita semua bersedia untuk mewujudkan bangsa dan masyarakat tanggu bencana khususnya kita yang berada di Kabupaten Buol ” Tutupnya
Sumber berita PROKOPIM (tim global)